Microsoft Cabut Halaman “Uninstall Edge” Setelah Diterpa Kritik Pengguna

SlotRaja777 – Microsoft baru-baru ini menghapus halaman “Edge uninstall” setelah mendapatkan banyak kritik dari pengguna. Halaman tersebut seharusnya memberikan petunjuk tentang bagaimana cara menghapus Microsoft Edge dari perangkat, namun yang ada justru hanya berisi teks yang lebih mempromosikan browser ini, sebagaimana dilaporkan oleh Tech Radar. Meski halaman ini sempat menjadi topik hangat, Microsoft ternyata tidak membuang waktu untuk menariknya dari peredaran.

Sebelum dihapus, jika kamu mengunjungi halaman tersebut, yang kamu temui hanyalah promosi mengenai keunggulan Edge dibandingkan Chrome, tanpa adanya informasi yang jelas tentang cara menghapusnya. Saat ini, jika kamu mengunjungi halaman yang sama, kamu akan langsung disambut dengan portal Microsoft Edge dan tombol untuk mencoba Edge di bagian atas halaman.

Jika kamu tinggal di Eropa, kamu memang masih bisa menghapus Edge, namun sayangnya tidak demikian di wilayah lainnya. Microsoft mengklaim bahwa beberapa komponen dari sistem operasi bergantung pada kode yang ada di Edge, sehingga fitur penghapusan tidak bisa diterapkan untuk semua pengguna di luar Eropa.

Edge: Browser Hebat, Tapi…

Secara keseluruhan, Microsoft Edge merupakan browser yang cukup canggih dan bahkan berada di urutan teratas dalam daftar browser terbaik yang kami rekomendasikan. Dengan fitur seperti tab vertikal dan peningkatan performa, Edge memang memiliki keunggulan dibandingkan dengan Chrome dalam beberapa aspek. Namun, masalah mulai muncul ketika Microsoft terlalu memaksakan pengguna untuk menggunakannya. Alih-alih menarik minat, pendekatan ini justru sering kali menimbulkan frustrasi bagi banyak pengguna.

Misalnya, dengan adanya halaman “Edge uninstall” yang sebenarnya berfungsi lebih sebagai iklan tersembunyi untuk mempromosikan Edge, banyak pengguna merasa tertipu dan merasa bahwa Microsoft tidak memberikan pilihan yang jelas untuk menghapusnya. Selain itu, Microsoft sendiri belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai alasan mengapa mereka mencabut halaman tersebut, dan kemungkinan besar mereka tidak akan mengungkapkannya.

Bait-and-Switch: Tak Terjadi Hanya Sekali

Kasus ini bisa dibilang adalah bait-and-switch, di mana Microsoft menjanjikan satu hal namun memberikan hal lain. Ini bukan pertama kalinya Microsoft mencoba untuk memaksa pengguna beralih ke Edge. Sebelumnya, mereka pernah menggunakan pop-up layar penuh untuk mendorong pengguna agar beralih dari browser lain ke Edge. Tentunya, hal ini menimbulkan reaksi negatif dari banyak pengguna yang merasa terganggu.

Kini, kita hanya bisa menunggu, apakah Microsoft akan meluncurkan cara baru yang lebih “halus” untuk mempromosikan Edge. Meskipun begitu, saya pribadi merasa bahwa strategi ini perlu lebih dipikirkan ulang oleh Microsoft. Mungkin sudah saatnya mereka memberi pengguna lebih banyak kontrol terhadap pilihan mereka, tanpa merasa dipaksa menggunakan produk tertentu.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top